Selasa, 27 April 2021

Mengenal Lembaga Semi Otonom (LSO) di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin-HMJ PAI Antasari

Memasuki dunia kuliah berarti memasuki dunia baru selepas masa-masa sekolah, tentu banyak sekali perubahan yang akan dirasakan mahasiswa baru baik dalam pertemanan, organisasi, akademik dan lainnya.

Jika semasa SMA kita mengenal OSIS sebagai organisasi tertinggi di sekolah, beda pula di lingkungan kampus yang memiliki berbagai jenis kepengurusan. 4 jenis kepengurusan yang ada di kampus pada umumnya ada Volunteer atau panitia lepas, kepengurusan Himpunan, kepengurusan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) dan kepengurusan LSO (Lembaga Semi Otonom).

LSO yang ada di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) merupakan badan khusus yang berfungsi sebagai wadah pengembangan bakat dan/atau minat mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Ada 4 LSO yang ada di FTK.  LDK NURUL FATA, LIDS EDUCIA, TEATER AWAN dan SANGGAR AT-TA’DIB. Penjelasan 4 LSO FTK sebagai berikut:

1. LDK NURUL FATA

Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Nurul Fata adalah salah satu LSO di lingkungan Fakultas Tarbiyah & Keguruan Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin. Lembaga yang bergerak dalam bidang dakwah, dengan berlandaskan asas keislaman.

Didirikan pada tanggal 08 November 1998 oleh para anggota Senat Mahasiswa pada waktu itu, yang salah satunya adalah Ustadz Imam Alfianor (Dosen Fakultas Syariah).

Banyak kegiatan yang bisa ditemukan di LDK Nurul Fata, diantaranya:

 Pelatihan oleh divisi Nasyid

 Pelatihan oleh divisi Habsyi

 Pelatihan oleh divisi Syarhil

 Pelatihan oleh divisi Jurnalistik & Multimedia

 Pelatihan oleh divisi Tilawah & Tartil

 Kegiatan menghafal Al-Qur’an oleh divisi Tahfizh

 Retorika dakwah (MC & Pidato) oleh bidang Pendidikan & Pelatihan (Diklat)

 Pelatihan membuat Buket oleh bidang Diklat

 Majelis Sholawat & Burdah

Kegiatan di LDK Nurul Fata selain berupa pelatihan juga ada Wisata Religi, Rihlah, Pengabdian Masyarakat, Pondok Dakwah, Peringatan Hari Lahir LDK Nurul Fata, Seminar Keislaman, dan masih banyak lagi kegiatan bermanfaat  dan islami lainnya.

Kita akan dikumpulkan bersama orang-orang yang berjuang bersama untuk menjadi lebih baik tentunya, dan akan merasakan kekeluargaan yang luar biasa di LDK Nurul Fata.

Dengan diadakannya banyak kegiatan tersebut juga maka bagi mahasiswa/i lingkungan Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Antasari Banjarmasin yang menjadi anggota LDK Nurul Fata akan dapat mengembangkan potensi yang dimilikinya.

LDK Nurul Fata memiliki jargon, yaitu “Satukan Ukhuwah, Kembangkan Potensi, Raih Ridho Ilahi”

Untuk lebih lengkap lagi, kunjungi media sosial LDK Nurul Fata:

Instagram:

@ldk_nurulfata , @cahayadakwah_nf dan @jurnalisdakwah_nf

Youtube dan FB: LDK Nurul Fata klik di sini 

Blog: nurulfataantasari.blogspot.com


2. LIDS EDUCIA

LiDS Educia merupakan singkatan dari Linguistics and Debating Society Educia, yakni organisasi akademik mahasiswa yang berada di bawah naungan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin yang bergelut di bidang bahasa dan kegiatan debat.

Didirikan di Banjarmasin pada tanggal 20 Maret 2014 dan berkedudukan di Banjarmasin, LiDS Educia dibentuk atas diperlukannya wadah untuk mahasiswa yang memiliki minat dalam bidang bahasa dan kegiatan debat yang berlandaskan Pancasila dan bernafaskan Islam. Dalam LiDS Educia, pengurus aktif disebut Eksekutif yang dipimpin oleh seorang Presiden.

Tujuan dari organisasi ini adalah terwujudnya mahasiswa yang peka terhadap problematika-problematika, kritis, logis, solutif, dan aspiratif melalui kegiatan debat dan kebahasaan yang menghasilkan tulisan. Oleh karena kontribusinya dalam bidang debat, LiDS Educia sering dipercaya oleh UIN Antasari Banjarmasin sebagai delegasi dalam lomba debat tingkat nasional maupun menjadi juri dalam beberapa lomba debat dalam UIN Antasari Banjarmasin. Selain itu, dengan mengikuti kegiatan debat, mahasiswa juga bisa mengasah kemampuan public speaking bahkan speech atau pidato. Untuk menjadi bagian dari LiDS Educia ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi, sebagai berikut:

a. Merupakan mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin dan saat mendaftar maksimal berada di semester 6.

b. Mengisi formulir pendaftaran.

c. Mengikuti prosedur penerimaan Anggota yang ditentukan oleh Eksekutif.

LiDS Educia memiliki jargon: Educia! Ego Sum Vobis, Non Es Me LiDS!

Instagram https://www.instagram.com/lids.educia/


3. TEATER AWAN

Teater “AWAN” sebagai  suatu komonitas yang kecil dan juga merupakan suatu organisasi yang kecil, pada awalnya bukanlah merupakan sebuah lembaga kemahasiswaan yang ada seperti sekarang ini. Berawal dari adanya keinginan untuk membentuk sebuah KSM ( Kelompok Study Mahasiswa ) yang berorientasi pada keilmuan dan refreshing oleh sejumlah aktifis senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah, sehingga melahirkan sebuah KSM yang bernama “KSM Abad 21”

Oleh karena seringnya KSM Abad 21 berefreshing sekaligus  menampilkan pertunjukan drama, maka timbullah inisiatif untuk membentuk sebuah teater yang pada saat itu begitu banyak pilihan nama, diantaranya adalah Teater Ancak, Teater Tiwadak, Teater Sandal, Teater Kalaras dan Teater “AWAN”. Namun berdasarkan hasil musyawarah maka terpilihlah sebuah nama yaitu “Teater “AWAN“ sehingga lahirlah Teater “AWAN “ pada tanggal 8 oktober 1998.

Pada awal kelahirannya Teater “AWAN” pada saat itu barulah beranggotakan sejumlah 30 orang saja, yang dilatih oleh abang-abang dari “Sanggar Lawang” Taman Budaya Kalimantan Selatan, yang diantaranya ditangani langsung oleh abang Abdul Syukur, Eman Hermansyah Sastrapraja, Iman Budiman, Aril, Aming, abang Reza dan seluruh crew Sanggar Lawang Kalimantan Selatan.

Sejak kelahirannya hingga sekarang Teater “AWAN” sudah begitu banyak menampilkan pertunjukan teater diberbagai daerah, terutama di daerah Kalimantan Selatan, entah atas inisiatif sendiri atau atas permintaan pihak tertentu yang menghendaki. Misalkan pada tahun 1999 Teater Awan pernah diminta oleh Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan untuk tampil keliling pada semua kabupaten yang ada di Kalimantan Selatan kecuali kabupaten Kota Baru. Mempertunjukkan drama layanan masyarakat berupa ajakan Wajib Belajar Sembilan Tahun dengan judul “Tabalik Haluan”. Kemudian pernah juga pada tahun 2001 diminta kembali oleh Dinas Pendidikan untuk tampil bekerjasama dengan Sanggar Lawang mempertunjukkan sebuah drama berjudul “Sarantang Saruntung” yang disutradarai oleh Mas Surya dari “Sanggar Budaya” dengan mengambil lokasi di Pulau Laut yang kemudian dibuat VCD-nya dan dikirim ke Jakarta.

Dalam setiap penampilannya Teater “AWAN” juga memiliki ciri khas tersendiri yaitu identik dengan drama Japin Carita dan Drama Kabaret, dengan Drama Kabaret perdananya yang berjudul  “Malin Kundang Cinta Yang Hilang” yang disutradarai oleh abang Ahmad Supian Supra Araruna, S.Ag.

Kegiatan yang ada di teater awan diantaranya workshop, awan camp, festival japin carita, latihan rutin. Ada kegiatan keagamaan yaitu, behabsyian, ceramah agama, tadarus Al-Qur’an.

Keuntungan ikut TEATER AWAN adalah banyak mendapat ilmu dan pengalaman kehidupan yang berharga, mendapatkan keluarga baru karena di teater awan sangat menjunjung tinggi rasa kekeluargaan, banyak mendapat relasi.

Jargon teater awan: Salam teater (Awan), Teater awan (Tempat kau punya 1001 ekspresi)

Ig : teaterawanbjm

Youtube : Teater Awan klik di sini

 

4. SANGGAR AT-TA’DIB

Sanggar At-Ta'dib merupakan lembaga semi otonom, yang mengacu pada organisasi minat dan bakat mahasiswa. sanggar at-tadib memiliki 4 divisi yaitu, teater,  puisi,  pantomim, dan tari.

Sanggar At-Ta'dib berdiri pada tanggal 27 September 1983 dengan nama Teater Tarbiyah, dikarenakan pada masa itu bidang yang dikembangkan ialah divisi teater meskipun sudah ada bidang lain  yaitu puisi dan sastra serta rebana, ada tahun 1990-an berganti nama menjadi teater at-ta'dib dan pada Tahun 1999 di resmikan dengan nama  Sanggar At-Ta'dib dengan pengembangan beberapa divisi yaitu teater,  puisi,  tari, dan pantomime

 Agenda wajib dari sanggar At-Ta'dib tentunya latihan rutin dua hari dalam satu minggu, selain itu ada workshop dan pentas perdana.  Tidak hanya itu sanggar At-Ta'dib juga berkarya sesuai dengan 4 divisi yang kami miliki. Apalagi dalam masa pandemi ini,  pengkaryaan bisa dilakukan dengan virtual, bukan dalam ranah pementasan saja sanggar At-Ta'dib juga mengadakan pelatihan maupun seminar dan sebagainya

Meskipun sanggar At-Ta'dib merupakan organisasi yang terfokus pada minat dan bakat, sanggar At-Ta'dib juga memberikan ilmu berupa manajemen organisasi. Meskipun terfokus pada pengkaryaan yang memiliki management produksi,  disampingnya juga terlibat dalam management organisasi.  Sanggar At-Ta'dib juga memiliki kelebihan dari pada komunitas seni di banjarmasin karna sanggar At-Ta'dib satu-satunya sanggar yang memiliki seni pantomim.

Meskipun memiliki 4 divisi dan harus memilih, tapi kita bisa belajar bersama-sama 4 divisi yang mesuki bukan divisi yang dipilih

Jargon: Be The Best In The Art

Instagram https://www.instagram.com/sanggar.attadib/

youtube : sanggar at-ta'dib klik di sini

fb: Sanggar At-Ta'dib

Previous Post
Next Post

post written by:

0 komentar: